JEMBER - Bertempat diaula Kodim 0824/Jember pada Selasa 15/10/2024 dilaksanakan Pelatihan Management Pompanisasi bagimpendamping lapangan termasuk Babinsa.
Hadir pada kegiatan tersebut diantaranya Dandim 0824/Jember yang membuka acara tersebut, Kasdim 0824/Jember Mayor Inf Herawady Karnawan, Perwira Staf, Para Babinsa Jajaran Kodim 0824/Jenber, dengan instruktur dari Balai Besar Pelatihan Peternakan dan Pertanian Batu.
Dalam sambutannya Arifin Widyaiswara Utama BBPPT Batu menyampaikan bahwa pentingnya pendampingan pertanian oleh Babinsa tentunya dalam meningkatkan produksi pertanian, melalui perluasan areal tanam dan percepatan tanam.
Kegiatan ini merupakan upaya dalam meningkatkan pendampingan pertanian dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional, melalui perluasan areal tanam yang hingga saat ini masih kurang dari yang ditargetkan. Ujar Arifin.
Dalam sambutannya Dandim 0824/Jember Letkol Arm Indra Andriansyah menyatakan, bahwa kegiatan manajemen pertanian ini, dalam meningkatkan pengetahuan dan wawasan dalam pendampingan pertanian yang dilakukan oleh Babinsa dalam meningkatkan produksi pertanian.
Pendampingan Pertanian yang kita lakukan meliputi Membantu petani dalam mengatasi berbagai permasalahan dari olah lahan hingga panen, kemudian perluasan areal tanam, baik dalam memotivasi percepatan tanam maupun membuka areal baru.
Baca juga:
Kelompok Petani Muda Sukses Bisnis Pertanian
|
Seiring pertambahan penduduk dari tahun ke tahun kebutuhan pangan relatif meningkat, sehingga ancaman krisis pangan ini nyata. Hal ini tidak hanya dialami oleh bangsa Indonesia, namun juga dialami oleh bangsa-bangsa lain di dunia, sehingga sebagai negara agraris, bangsa kita dengan mengandalkan bantuan Babinsa tergerak untuk meningkatkan produksi pangan melalui pendampingan pertanian, dengan memotivasi percepatan tanam dan perluasan areal tanam. Tegas Dandim 0824/Jember.
Selanjutnya dilakukan pelatihan dan kuisioner yang dilakukan yang membahas terkait tugas pendampingan pertanian, dalam hal membantu irigasi dalam membantu produksi pertanian, mengandalkan pompanisasi. (Siswandi)